Tes Psikotes Itu Seperti Apa? – Pernah merasa gugup mendengar kata “psikotes” saat melamar kerja atau mendaftar kuliah? Tenang, kamu tidak sendirian.
Banyak orang masih bertanya-tanya, tes psikotes itu sebenarnya seperti apa, sih? Apakah hanya soal angka dan logika? Atau ada makna lain di baliknya?
Padahal, psikotes bukan sekadar ujian kecerdasan, melainkan alat penting yang digunakan oleh psikolog untuk memahami kepribadian, cara berpikir, hingga potensi seseorang.
Tes ini membantu perusahaan, instansi pendidikan, bahkan lembaga militer menilai apakah seseorang cocok dengan posisi, lingkungan, atau tanggung jawab tertentu.
Apa Itu Psikotes?

Istilah psikotes berasal dari dua kata yaitu psikologi (ilmu tentang kepribadian dan perilaku manusia) dan tes (alat ukur atau evaluasi).
Psikotes adalah tes psikologi yang digunakan untuk mengukur berbagai aspek psikis seseorang, seperti kemampuan berpikir, kepribadian, emosi, dan cara beradaptasi.
Dalam dunia kerja, psikotes biasanya dilakukan untuk:
- Menilai kecocokan seseorang dengan posisi yang dilamar.
- Melihat potensi dan kemampuan berpikir logis calon karyawan.
- Mengetahui gaya kerja dan kepribadian seseorang agar sesuai dengan budaya perusahaan.
Dengan kata lain, psikotes membantu mengenali siapa diri kamu sebenarnya, baik dari sisi kemampuan kognitif maupun karakter personal.
Mengapa Psikotes Dilakukan?
Setiap organisasi tentu ingin memilih orang yang tidak hanya cerdas, tapi juga tepat secara karakter dan kepribadian. Psikotes membantu:
- Memperkirakan kemampuan seseorang bekerja di bawah tekanan.
- Mengetahui kemampuan analisis, pemecahan masalah, dan stabilitas emosi.
- Menilai kesesuaian antara individu dan posisi pekerjaan.
Jadi, hasil psikotes bukanlah untuk “menentukan kamu pintar atau tidak”, melainkan untuk memastikan kamu berada di tempat yang paling cocok untuk berkembang.
Baca Juga : Mau Sukses Psikotes? Pahami Dulu Apa yang Dinilai dari Tes Ini
Jenis-Jenis Tes Psikotes yang Umum Digunakan

| Jenis Tes | Tujuan | Contoh |
|---|---|---|
| Tes Kemampuan Verbal & Numerik | Mengukur kemampuan memahami bahasa dan angka. | Sinonim, antonim, deret angka, soal logika. |
| Tes Logika & Penalaran | Menguji kemampuan berpikir rasional dan memecahkan masalah. | Menyusun pola logis atau urutan bentuk. |
| Tes Kepribadian | Melihat karakter, motivasi, dan gaya kerja seseorang. | Pilihan pernyataan seperti “Saya lebih suka bekerja dalam tim.” |
| Tes Gambar (Proyeksi) | Menggali sisi emosional dan kreativitas. | Tes Wartegg, menggambar pohon, rumah, atau orang. |
| Tes Spasial / Abstrak | Menilai kemampuan mengolah pola dan ruang. | Melengkapi bentuk atau gambar 3D yang hilang. |
Setiap jenis tes tersebut memberikan gambaran berbeda tentang cara berpikir dan kepribadian seseorang.
Proses Pelaksanaan Tes Psikotes
Tes psikotes bisa dilakukan secara tertulis (paper-based) atau online menggunakan komputer. Biasanya, peserta akan diminta mengerjakan beberapa jenis tes dalam waktu tertentu.
Tips sebelum mengikuti psikotes:
- Tidur cukup dan sarapan agar otak fokus.
- Bawa alat tulis cadangan dan identitas diri.
- Bacalah petunjuk dengan teliti sebelum mengerjakan.
- Jangan panik jika tidak bisa menjawab semua soal fokus pada ritme kerja dan ketepatan.
Beberapa psikotes berlangsung 1–3 jam tergantung jumlah dan jenis tes.
Tips untuk Pemula
- Latihan soal terlebih dahulu. Semakin sering latihan, semakin familiar dengan pola soal.
- Jawab sesuai kepribadianmu. Untuk tes kepribadian, tidak ada jawaban benar atau salah.
- Kelola waktu dengan baik. Jangan terpaku terlalu lama di satu soal.
- Tetap tenang dan percaya diri. Panik hanya akan memperlambat cara berpikir.
- Jangan mencontek atau memanipulasi jawaban. Psikolog bisa mengenali inkonsistensi pola jawaban.
Baca Juga : Apa Psikotes Itu? Fungsi, Manfaat, dan Pentingnya ….
Program Premium Psikotes Kerja 2025
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi Psikotes Kerja: Temukan aplikasi Psikotes Kerja di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun Psikotes Kerja Anda melalui aplikasi atau situs web.



